- Bupati Solok Jon Firman Pandu secara resmi mengukuhkan Ny. Nia Jon Firman Pandu sebagai Bunda PAUD
- Lomba Senam Anak Indonesia Hebat Tingkat TK Se Kabupaten Solok
- Penilaian Maladministrasi Penyelenggaraan Pelayanan Publik Oleh Ombudsman RI
- Pembinaan Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) bagi kepala sekolah, Guru, dan Operato
- Kepala Disdikpora Kab Solok Buka Konferensi PGRI Cabang Gunung Talang
- Disdikpora Kab Solok Gelar Bimtek Peningkatan Mutu Operator PAUD
- Bimtek Pengawasan Pengelolaan Dana BOS dan Dana Komite Sekolah Bagi Satuan Pendidikan SMP se Kabupat
- Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga kabupaten solok Lepas secara simbolis dan Penyerahan Mah
- Disdikpora kab solok Gelar Pelatihan Konten Digital Bagi Tutor PKBM dan Pendidik PAUD
- Bupati Solok Lepas Kontingen Porsinejar (Kontingen Pekan Olahraga, Seni dan Pembelajaran) PGRI Kabu
Kadisdikpora Buka Rapat Bulanan Staf di Lingkup Disdikpora Kab. Solok
Keterangan Gambar : Kadisdikpora Kab. Solok tengah memberi pengarahan pada kegiatan rapat bulanan staf
Arosuka –
Pendidikan merupakan seluruh aktivitas atau upaya secara sadar yang dilakukan
oleh pendidik kepada peserta didik terhadap semua aspek perkembangan
kepribadian, baik jasmani maupun ruhani, secara formal, informal maupun non
formal yang berjalan terus menerus untuk mencapai kebahagiaan dan nilai yang
tinggi, Kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga, Kabupaten Solok, H.
Zulkisar, S. Pd, MM, dalam rapat semua ASN Disdikpora, Ruang Pertemuan
Disdikpora, Arosuka.
Dalam hal
tersebut, tambah Kadis, kegiatan pendidikan dapat dilakukan oleh tiga kelompok
yaitu; diri sendiri, lingkungan (alam) dan orang lain. Jangkauannya mencakup
tiga wilayah; yaitu jasmani, akal dan hati. Sementara tempatnya juga
mencakup tiga wilayah yaitu; rumah, sekolah dan lingkungan.
Dalam konteks di atas, pendidikan berarti upaya menumbuhkan kepribadian serta
menanamkan rasa tanggung jawab, sedangkan fungsi pendidikan terhadap diri
manusia laksana makanan yang berfungsi memberi kekuatan, kesehatan dan
pertumbuhan, sebagai persiapan untuk mencapai tujuan hidup secara efektif dan
efesien. Katanya.
Oleh karenanya,
sistem dan tujuan pendidikan bagi suatu masyarakat tidak dapat diimpor atau
diekspor dari atau ke suatu masyarakat, tambahnya.
Baca Lainnya :
- Jokowi bagikan 1.173 KIP di Kabupaten Solok1
- KEGIATAN BIMTEK PENGELOLAAN WEBSITE SKPD1
- KADIS DISDIKPORA KAB. SOLOK LANTIK 184 ORANG PEJABAT STRUKTURAL DAN FUNGSIONAL0
- FINALISASI RAPAT KOORDINASI SISTEM ZONASI SEKOLAH1
Pendidikan harus
timbul dari dalam masyarakat itu sendiri, ia seperti halnya pakaian yang harus
diukur dan dijahit sesuai dengan bentuk dan ukuran pemakainya. Ia berdasarkan
identitas, pandangan hidup, serta nilai-nilai yang ada pada masyarakat itu
sendiri.
Berbicara tentang Pendidikan Kabupaten Solok, tambah Kadis, langkah awal yang
telah dilakukan meningkat kualitas dari segala sektor penggerak pendidikan di
Kabupaten Solok.
Karena itu, Dinas
Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Solok, mempunyai tujuan untuk masuk
sepuluh besar rata-rata hasil USBN dan UN baik SD maupun SMP di tingkat
provinsi, jelas Kadis. Dawai.









